bienvenue sur mon blog, selamat datang di blog saya

Saya rini utami pane, anak dari papa yang paling ganteng,hebat my hero sedunia efriyaldi pane, dan mama yang super duper cantik, sabar dan tabah. Alhamdulillah sudah menyelesaikan sarjana teknik kimia dengan banyak melewati hambatan, rintangan, tawaharu, tangis tengah malam karena bingung dengan alat2 besar dan kecil pra rancangan pabri tugas akhir dan di akhiri kebahagian lulus pendadaran dan wisuda yang lumayan rempong dengan berbalut kebaya serta ulos kebangggan suku batak.

Menulis,, membaca,, sudah saya gemari sejak duduk dibangku SD,, yang pada waktu itu rambut masih sangat kriting, berwarna merah bukan karena di warnai,, tapi emang udah dari sononya,, menyukai tulis menulis berawal dari pelajaran bahasa Indonesia, karang mengarang tulisan. Paling senang kalo sudah pelajaran bahasa Indonesia, dan disuruh mengarang cerita. Apalagi, ketika musim liburan tiba, saat itu ada banyak cerita yang bisa saya luapkan ditulisan, kesan-kesan selama liburan. Ditambah lagi, maklum anak zaman dulu selalu menulis dan curhat di diary, bagaimana dengan anak zaman sekarang? Dan bercerita banyak hal juga di diary, menyenangkan.

Apalagi membaca, waktu sma udah demen baca karya-karya Mira W, paling suka nongkrong di perpus sekolah sambil cengar cengir baca karya-karya Mira W, bahkan nangis juga karena sedihnya cerita karya Mira W. Dari hobby dan kecintaan pada menulis dan membaca, membuat saya terdorong untuk berkarya dengan terus menulis. Meski belum pernah sama sekali mengikuti ekstrakulikuler atau organisasi di sekolahan dan dikampus, yang berhubungan dengan menulis, tapi tak pernah membuat saya berhenti untuk menulis, baik itu menulis puisi, cerpen, novel yang gak selesai-selesai serta tulisan-tulisan yang merupakan unek-unek, pendapat, gagasan, opini, sharing seperti di blog saya ini. Paling tidak, waktu zaman aktif di LEM (Lembaga Eksekutif Mahasiswa), saya kerap menulis puisi di bulletin Lembaga, serta ketika ada aksi demo mahasiswa turun kejalan, juga kerap menulis puisi untuk di baca ketika aksi, sebuah bentuk kepedulian pada negri ini, dan satu hal lagi yang menyenangkan, ketika hari Ibu tahun 2009, yang ketika pada waktu itu masih aktif di LEM, kami pengurus Lem membagi-bagikan bunga buatan kami sendiri, yang diselipkan kata-kata mutiara untuk kecintaan, kebanggaan, kehormatan pada hari ibu waktu itu, dan saya sendiri yang menulis kata-kata mutiara itu, menyenangkan bisa berbuat sesuatu, meski sekecil itu pada hari yang istimewa itu.

Sampai detik ini pun, saya terus banyak belajar untuk bisa lebih baik dalam menulis, meluapkan opini, dengan apa yang saya rasakan, saya dengat, dan saya saksikan di sekitar,,

Pada dasarnya,, tulisan saya ini, di blog saya ini,, hanya sebuah gagasan, opini,,dan luapan saya,,

Senin, 24 Desember 2012

Liburan mendadak, singkat dan menyenangkan di papuma beach #singletraveller


Liburan?? travelling? pantai??

Thats good idea
Mendadak ide gila itu terlintas di fikiran, mencoba mengajak teman,  tapi tenyata pada gak bisa :-)
Okeh,, kembali beraktifitas diluar meja kerja itu pasti sangat menyenangkan :-)
Mendadak lebih baik dari pada rencana tapi malah gak terwujud,, ola,,la,,, itu sama sekali tidak menyenangkang, tapi kali ini, dengan kondisi serba dadakan malah bisa terlewati :-)

Setelah seharian melewati hari yang padat, seperti biasa, audit customer dari salah satu customer di perusahaan, meski panasnya gresik yang sangat menyengat, tetap semangat melewati hari padat itu.
Sesampai di kontrakkan, mencoba beristirahat sejenak,  charger hape, kamera, tab dan mempersiapkan segala sesuatu yang akan dibawa.

Papuma, sebuah pantai yang berada di ambulu, jember, tidak begitu jauh dari surabaya, yang bisa ditempuh berkisar  empat jam dengan bus damri dari teminal bungurasih surabaya.

Setelah segala sesuatu alat tempur selesai di persiapkan,, tepat jam sepuluh berangkat dari kontrakkan, gresik. Kurang lebih satu jam perjalanan sampai ke bungurasih, sedikit celingak celinguk mencari bus jurusan ambulu.
Sempat bertanya ke beberapa calon penumpang bus ekonomi, tapi ternyata si calon penumpang bukan bertujuan ke ambulu.
Hampir setengah jam nunggui bus ekonomi jurusan ambulu, yang tak kunjung datang, melihat damri jurusan jember, membuat saya bergegas mendekati dan bertanya pada petugas damri, dan ternyata bus jurusan ambulu sudah tidak ada lagi, tepat pada jam setengah dua belas tadi malam. Akhirnya tanpa mikir panjang langsung saja menaiki bus tersebut.

Suasana yang hiruk piruk, karena memang bus ekonomi tentunya sempit, asap rokok, plus tangisan anak kecil. Namun saya lebih baik berdamai dengan keadaan, toh tidak ada gunanya mengeluh keadaan di dalam bus yang memang cukup lama saya tunggu.
Detik demi detik, ketika kantuk tak tertahankan, mata pun terpejam, bosan memejam kan mata, kembali terbangun, dan mencermati sekitar. Saya memang suka perjalanan, karena setiap perjalanan yang selalu saya lewati ada saja hal baru dan menarik untuk di ceritakan, dan tentunya dituangkan dalam sebuah tulisan.

Kerap sekali saya terbangun,, dan berusaha bersahabat dengan keadaan di dalam bus, dan orang-orang disekitar selalu saja silih berganti, tak tahu kapan mereka naik, dan bahkan kapan mereka turun.

Tink,,tok,,tik,,,tok
Tebangun dengan riuhnya para penumpang di dalam bus,,, tersadar ternyata sudah sampai di jember, ketika melewati alun-alun jember, langsung di sambut dengan masjid yang besar di tengah kota jember, serasa angin menyapa di shubuh, sayup-sayup suara adzan shubuh pun terdngar. Saya bertanya kepada kenek bus, dan ternyata saya pun turun tak jauh dari masjid. Berjalan sambil melihat sekitar alun-alun, dan lampu-lampu jalan yang memang masih terang benderang.

Ternyata, ada beberapa becak yang bertengger di pinggir jalan, hati kecil saya bertanya, tidak kah mereka pulang kerumah?? Menikmati empuknya kasur, padahal shubuh begini cuaca masih sangat dingin, tidak kah mereka lelah?
Hemmm,,,, sejenak fikiran melayang, merindukan papa dan mama, dan sangat bersyukur papa dan mama tidur nyenyak di kasur, meski tidak dirumah mewah, akan tetapi melindungi dari angin yang cukup dingin.
Belum lagi, bapak-bapak yang saya lihat di halaman masjid, dengan sabar menyuguhkan dagangan kerupuknya, padahal shubuh belum lah banyak orang, tapi mereka masih dengan kegigihan menjemput rezky  dari illahi :-)

Perjalananlah yang membuat saya banyak belajar kehidupan, bersyukur dengan apa yang ada :-), bahwa jauh diluar sana, masih banyak yang tak seberuntung kehidupan ini.

Bergegas, berwudhu ditempat wudhu akhwat, sambil menikmati gemercik air yang menghilangkan rasa kantuk, dan melaksanakan sholat shubuh berjamaah, hikmat sekali rasanya. Lebih hikmat lagi, suara merdu imam shalat jamaah yang membuat hati teduh :-).

Sang imam shalat jamaah pun melanjutkan ceramah shubuh, topiknya menarik, tentang bagaimana kita menjalankan ibadah sebaik mungkin. Meski tak begitu banyak jamaah di shubuh itu, tapi sang imam shalat sangag semangat dalam penyampaian ceramahnya.

Matahari mulai menampakkan wujudnya, menyinari bumi, lambat laun panasnya mulai memanasi bumi,, namun suasana jember yang memang nyenengi saat pertama kali saya menghirup udara di jember...

Saya pun beranjak dari masjid, menulusuri pinggir jalanan alun-alun, hingga saya melihat becak, saya memanggil bapak yang sedang mengkayuh becak, saya hanya ingin ke tempat pemberentian line, line yang dimaksud adalah angkot.
Sebenarnya gak tega juga melihat sibapak yang kalau di kira-kira malah lebih tua dari papa ;(
Lagi-lagi selalu menemukan keadaan yg buat hati miris, dan bersykur atas kehidupan ini.

Line pun melintas dihadapan saya, langsung nego sama si bapak sopir, dan sesuai kesepakatan, saya hanya sampai di perempatan menuju papuma..
Merhatiin sepanjang jalan, yang kotanya gak riweh, adem, dan sepertinya masih ada bangunan tua, thats beautiful :-).
Tak banyak penumpang line, karena sepertinya orang lebih memilih memiliki kendaraan sendiri.

Sampai juga diperempatan menuju ajung. Setelah bertanya dengan warga sekitar, tukang ojek, lebih baik langsung ke papuma, karena dari ajung juga belum ada angkot dalam keadaan masih pagi sekali.
Akhirnya keputusan jatuh pada, naek ojek, yuppiiiii,, sepertinya lebih sangat memungkinkan, selain lebih murah, karena akan sangat mahal kalau naek taxi, oh no deh!!!
Namanya juga bagpacker, segala sesuatu harus super duper hemat, sebisa mungkin harus muriah meriah tapi menyenangkan :-) dan tetap enjoy selama diperjalanan.
Kali ini shock dengan cuaca yang adem,, asik banget, masih berkabut tebal, nyenengi suasananya
Dan suasana ini akan sangat susah di temukan di gresik yang memang panas.
Masih takjub dengan suasana teduh di jember, ditambah lagi melewati hujan jati yang memang rindang, perkebunan sayuran warga sekitar, hingga akhirnya aroma pantai pun terasa.

Sebelum sampai ke papuma, pastinya akan melewati pantai lain, dan keindahannya juga lumayan.
Berhenti sejenak untuk membayar pajak masuk pantai. Hanya bayar tujuh ribu rupiah.
Dari gerbang pembayaran, akan sangat menanjak hingga sampai pantai.
Jalannya memang mengharuskan ekstra hati-hati dengan tingkat tinggi, selain jalannya yang sangat menanjak, juga tikungan tajam, yang sebelah kiti jalan langsung menjorok jurang, ini nih sensasinya :-)

Semakin dekat, semakin tercium aroma laut, anginnya yang sejuk, disambut sang mentari yang lambat laun terang dan sang mentari semakin tinggi.
Hirukpiruk papuma saya jumpai di pagi itu, para nelayan yang mungkin saja baru pulang langsung menjajahkan hasil nelayan ke para pembeli, karena memang sekitar papuma banyak sekali warung, suasana yang jarang ditemukan.
Matahari pelan-pelan semakin menyengat,, dan saya masih saja sibuk dengan dunia saya sendiri, motret!! Dunia yang begitu membawa saya terlarut, photograpi yang semakin membuat saya selalu ingin berpetualang, sambil berpetualang, dan menangkapnya, merekamnya dengan kamera,  yang hasilnya disebuah foto.
Laut papuma yang memang masih sangat asri, warnanya indah sekali, bau lautnya begitu khas, ditambah lagi dengan karang-karang yang masih kokoh,, suka sekali suasananya..
Semakin menyengat sang mentari, semakin banyak pengunjung,, dan semakin ramai

Mengabadikan moment,, menelusuri bibir pantai, dan tak lupa untuk narsis :-)
jam dua siang, saya pun beranjak, pulang ke gresik,,,
Sayang sekali hujan pun dengan derasnya,,sejenak menunggu hujan reda, dan semakin indah langit di jember yang memang tidak dinodai oleh aktifitas sekitar, diindahkan lagi oleh sang pelangi :-)

Saya suka sekali,,,,
Tak lupa membeli sekedar ole-ole,, dan langsung pulang dengan bis jurusan jember surabaya...
Liburan sngkat dan mendadak,,moment yang indah, dengan segala keindahan alam - MU YA ALLAH,,,, :-)











Jumat, 09 November 2012

Kampus biru part 1 #hijab

Jalan hidup sudah masing2 diatur ALLAH SWT,, begitu juga pilihan hidup, ketika itu mungkin dimana mas2 pencarian jati diri :-). Salah itu pasti, melakukan kekhilafan, kenakalan di masa remaja, hohoohohohh,, i am so sorry! Tapi masih selalu ingat pesan mama koq, jangan lupa shalat, puasa, ngaji, paling tidak selalu ada benteng penyelamat..
Yuppiiiii,,,, tenyata pesan2 mama itu betul, kerap sekali, ketika kebandelan dimasa itu, selalu terlintas dosa apa saja akibat dari kebandelan itu, sontak saja seakan ingin menghentikan waktu,,
Karena waktu memang tidak bisa kembali, biar sja berlalu dan cukup jadi pembelajaran untuk kehidupan kedepan..
Menginjakkan kaki ke tanah jawa, memang merupakan salah satu impian untuk melanjutkan pendidikan, karena memang lebih baik mutunya ketimbang di sumatra. Saya berusaha untuk bisa beradaptasi, karena disini memang banyak perbedaan, yang lambat laun membuat saya jauh lebih mandiri dari pada sebelumnya...
17 agustus 2005, saat itu usia saya baru saja 17 tahun 6bulan, lulus sma, dan memutuskan untuk kuliah ke jawa, yang akhirnya memutuskan untuk ke jogjaaaaaaaaa :-)
Awal pertama kejogja, benih2 cinta pada kota nyaman itu sudah sangat kental terasa, saya suka hawanya, suasananya, setiap sudut kota tersajikan seni2 yang patut di ketahui.
Masih dengan tanpa hijab, karena hijab dipakai sesaat sekolah saja, bahkan berharap tidak melanjutkan kuliah di kampus yang berbau2 agama. Tapi kenyataan membawa saya harus menelan kenyataan pahit, kebanyakan fakultas kedokteran swasta, berada dikampus swasta islam. Bukan apa2 cuma pengen lebih umum saja.
Kepahitan pun terjadi setelah gagal di SPMB,, keputusan berat pun diambil, saya memilih untuk tetap di jogja, dan bimbel lagi demi mengambil jurusn FK,, gila ini perjuangan apa cari stress???
Entahlah,, cuma punya pikiran buat papa mama senang saja....
Semuanya berjalan, mengalir begitu saja,,,
Kebandelan2 masa remaja pun semakin merambat,,
Namun jauh dari semua itu,, saya punya prinsip yang kuat, untuk SAY NO TO DRUGS!!! SAY NO TO FREE SEKS!!!
Buat saya hal2 itu harus sangat dihindari!!!!!!
Selain merugikan diri, menurunkan derajat,, dan tentunya akan berakibat kepada orang tua!
well,, setelah di analisa, level kebandelan itu masih dalam level wajar saja,, asal tidak mengorbankn harkat dan martabat sebagai seorang perempuan :-)
Meski kebanyakan teman cowok, saya selalu bisa menjaga diri, bagaimana tidak terpuruk didalam sebuah keadaan yang lebih parah :-)
Dan berusaha menjadi anak yang selalu membuka diri untuk berteman dengan siapa saja, tanpa memilih2 teman :-)
Persahabatan pun terjallin, dengan orang2 yang awalnya masih sngat asing, tapi karena sebuah kebersamaan, memiliki nasib yang sama, sama2 anak perantau, saling berbagi itu pun mengalir begitu saja.
Kami saling bertukar fikiran, berbagi cerita, dan mengukir mimpi2 yang diharapkan bisa terwujud, dan kebersamaan itu terangkum dalam setahun,,
Setahun sudah dijogja,, kebersamaan itu sangat selalu dirindukan,,
Lebih parahnya,, diantara kami tidak ada yang masuk di jurusan kedokteran ;(
Huemmftfftf,,, mencoba bangkit dari kegagalan, berharap ada yang lebih baik didepan sana, dan tentunya harus memakai ilmu ikhlas!!!
Walau ikhlas itu sulit, bahkan saya butuh pengendalian diri untuk bisa menerima apa yang terjadi,,,
Tidak terduga,,
Malah parahnya karena ini pilihan terakhir, saya  akhirnya memasuki kampus yang sempat sangat tidak ingin saya masuki, why???
Begitu banyak alasan tak ingin masuk kekampus itu...
Harus memakai jilbab, bukan apa2 sih, tadinya pengen kuliah gak pakai jilbab, walau pun selama sekolah selalu memakai jilbab,, dan alasan pengen tanpa jilbab, hanya karena pengen saja, alasan yang aneh memang,,,
Dunia baru ini namanya, dan berharap akan ada kebaikan yang lebih baik dari sebelumnya :-)


dunia baru yang memang sangat berbeda dengan sebelumnya, ditambah lagi dikota yang jauh sebelumnya belum pernah saya kunjungi.
saya mencoba mengikuti dan menjalani garis kehidupan yang ada di depan mata, lagi-lagi dengan harapan akan ada keajaiban lain, hikmah dari semua yang terjadi, apapun itu nantinya..

merasa aneh tentunya,, daftar ulang menjadi mahasiswi di kampus swasta islam, tanpa ditemani orang tua, segalanya di lakukan sendirian, sebisa mungkin semuanya beres, ini adalah bentuk sebuah kemandirian yang mungkin belum tentu bisa terjadi kalau tidak merantau sejauh ini. meski kekampus untuk daftar ulang dengan memakai jilbab, masih saja yang namanya piercing dilidah menempel, hhaahaha,,,,,
dasar,, lebih tepatnya lupa mencopot si piercing dari lidah,, masa bodoh,, yang penting gak ganggu orang lain.. cocok!!!

Selasa, 06 November 2012

Ngoceh dimalam hari untuk sang alam

Hei alam,,, apa kabar mu,, begitu banyak pelajaran yang saya dapatkan,, menikmati suasanamu, bersujud pada-NYA penuh harapan sambil menghirup udara segar yang tak setiap hari di temui :-)
Menjamah mu membuat saya selalu ingat, bahwa alam itu misterius, dan membutuhkan kesabaran untuk tetap tegar berjalan walau nyaris tetatih
Well,, keyakinan pasti bisa yang menjadi motivadi besar untuk menaklukkan keluhan-keluhan yang kerap muncul, sambil melihat sang mentari yang mulai menampakkan dan dengan teriknya :-)
Tapi saya lebih mencintai malam, yang membuat saya memupukkan sebuah keberanian.
Saya akan kembali, menyapamu, menikmati bau tanah di pagi buta, sambil menunggu sang fajar tiba,,, :-)

Salah itu tak salah #workthetock

Memulai sesuatu memang harus siap untuk mengakhiri, namun saat ini belum saatnya untuk di akhiri, karena masih harus banyak yang di ketahui, dipelajari di dunia kerja. Tak baik juga ketika mengakhiri saat terbentur sebuah masalah, meski sekecil apapun masalah itu, dan walau pada akhirnya semua ini harus di akhiri tapi gak tahu kapan.
Berawal dari kelalaian, lupa permisi ke salah seorang head plant untuk audit gmp. Membuat saya merasa tidak enak, merasa bersalah, dan sedikit keki, dan akhirnya masalah terselesaikan, saya menghadap head tersebut, menceritakan kronologi kejadian, maksud dari audit tersebut, hinngga meminta maaf sudah lalai permisi untuk audit dan next time tidak akan mengulangi lagi :-).
Situasi itu yang saya anggap masalah, meski kecil, tetap saja buat tidak enak suasana, akhirnya selesai, ditambah lagi head tersebut malah banyak bercerita tentang apa yang terjadi di negaranya, karena beliau memang bukan orang indonesia. Beliau bahkan sharing masalah kehidupan. Bisa di cerna dan di mengerti, bahwa beliau adalah tipe orang yang suka becerita:-)

Pelan pelajri dan akhirnya berjalan dan begitulah.... Semangat

Sabtu, 20 Oktober 2012

14 jam dalam sebuah kebersamaan :-)

jamtek,,,jamtek,, flashback enam tahun yang lalu,,,gak pernah ilang deh,, :-)
kalian itu sudah tersimpan dan terekam semua kejadian sedetil apapun. kalau di ingat pasti buat hati riang,
sebuah jelajah alam yang memperkenalkn jurusan dengan lika dan liku rangkuman acara, walau pasti ada saja yang terjadi, tapi jamtek tetap lah jamtek. tak hanya tempat berbagi cerita, tapi juga tempat saling mengenal bagi maba miba juga kepada keluarga besar teknik kimia :-).
tahun ini, 2012, bela belain harus datang, apalagi tahun lalu gak bisa dateng, tapi tahun ini memang harus datang. masih ditempat yang sama dengan enam tahun yang lalu, tapi memang belum bisa dikatakan bosan, sudah melekat mungkin ya di sekipan, tawangmangu. suasana pegunungan, masih asri, dikelilingi kebun warga, dingin tentunya, adalah tempat yang jarang dijumpai kalau gak ada acara beginian.
perjalanan yang memang cukup lama, memakan waktu delapan jam dengan bermodalkan monil pinjaman kakak kelas, lumayan ngebut, tapi harus juga sabar dengan padat merayapnya sepanjang jalan jawa timur menuju jawa tengah. belum lagi hujan, dan sebuah ke khawatiran kalau-kalau di sekipan juga hujan, tapi syukur alhamdulillah cuaca terang sesampai di sekipan.
disambut dengan lampu khas sekipan,, ya g tidak begitu terang, dan bau tanah juga bau pepohonan sekitar, membuat hati legah dan berkata, akhirnyaaaaaa, welcome to the jungle :-)
kesibukan panitia yang memang stay di bascamp terlihat berjaga-jaga, dan kami pun disibukkan dengan ke riangan yang akhirnya bertemu dengan teman, sahabat, saudara setelah sekian lama tidak bersua, #kangen,,, :-) berpelukaaannn :-)
dan suasana ini yang mendorong semangat, bela-belain harus datang ke jamtek,, haRus!!!!


entah mengapa,, malam itu tak seperti malam-malam  yang biasa saya lewatkan, tidak begitu dingin, padahal saya dari gresik yang cuacanya terbilang sangatlah panas, namu  dingin yang biasa tidak saya dapatkan di malam itu,, no matter :-)
langsung bersiap-siap melanjutkan perjalanan di malam itu, dan tidak berhenti ke pos-pos yang ada, karena langsung ke flyingcamp :-)
jalan yang tidak biasa pun dengan semangat di lewati, yang penting tetap happy, sambil sekali-sekali, saya melihat sekitar, sedikit mengingat jalan-jalan setapak yang kerap saya lewati di masa itu :-),,, berhenti sejenak sekedar untuk bernafas legah, atau meneguk air mineral yang siap di minum, kerap sekali candaan mewarnai perjalanan kami menuju flyingcamp :-),, biasa, kalau sudah lama tidak bersua, sudah pasti banyak sedikit mengingat masa-masa yang sudah telewati.
rasanya tidak sabar untuk cepat sampai ke sana, flyingcamp, bukan untuk sekedar merebahkan badan sambil menikmati hangatnya perapian, tapi juga tidak sabar bertemu para maba miba yang sebagian sudah di flyingcamp.
jalur setapak berdasarkan insting yang lebih banyak menanjak, akhirnya berhasil di lewati,, flyingcamp sudah ramai di kelilingi para maba miba, dan kami pun langsung menikmati hangatnya perapian yang di warnai cuaca terang di malam itu...
setelah semuanya sampai di flyingcamp, cuaca malam yang cerah, semakin cerah dan hangat dengan kebersamaan di malam itu.

sejenak saya memalingkan wajah melihat kelangit luas, dan merasakan senang bisa disini meski tidak lengkap dengan teman seangkatan, dan berharap suatu hari bisa bareng lagi menikmati bersama :-)

kalau sudah begini, sulit untuk memejamkan mata, karena suasana begini tidak tiap hari dirasakan :-),, sebenarnya mata mengantuk, tapi lebih memilih untuk tetap terjaga sambil mendengar kakak2 angkatan yang asik bercengkramah :-)
sambil berbagi cerita, dan menikmati malam itu.

sang mentari tersenyum,,menyapa kami,, dan kami beranjak untuk menyatu dengan maba miba, sekedar berbagi cerita semasa kuliah, dan kenarsisan pun tidak mungkin telupakan. masih selalu setia dengan si nikon, menangkap setiap sudut yang terjadi, tanpa atau dengan bergaya, karena foto adalah sebuah album kenangan yang dapat membuat kita mengingat apa yang terjadi saat itu, dan dimana kejadian itu..:-)

tak terasa, perut mulai lapar,,, beranjak turun meninggalkan flyingcamp menuju basecamp,, jalanan turun, dan masih setapak, tetap saja bisa menangkap setiap sudutnya dengan kamera, sambil bergaya sesuka hati,, dengan bacground pepohonan yang asri,,, karena ini semua tidak akan terga tikan, sebuah mome t yang bisa menyejukkan otak dengan keoenatan kehidupan sehari-hari. :-)

masih seperti tahun sebelumnya,,, maba miba mandi di aliran air,, dinginnya air cukup bisa dirasakan,,

akhirnya,,,
walau hanya 14 jam,, tapi sudah membuat senang,, menikmati dinginnya air di kamar mandi umum sekipan,, bersiap-siap, dan kembalinke gresik ;(
ini adalah potongan kejadian yang paling tidak saya suka,, harus bersalaman, berangkulan, dan terucap 'hati-hati dan sukses selalu',,, moment yang gak saya suka, tapi harus terlewati.
meninggalkan sekipan, ada sepotong rasa nelangsa yang menusuk, dan berharap bisa bertemu lagi:-) berkumpul lagi,, meski sejenak :-)


thanks to JAMTEK,,,
uNTUK semua orang yang selalu berharap suksesnya acara rutin ini dan harus selalu ada,,,







Minggu, 09 September 2012

ilmu itu penting #worktherock

beberapa hari ini, kesibukan dalam bekerja begitu padat, alhamdulillahm:-). maklum, project system di kantor terus bertambah, belum selesai satu, ada lagi yang nambah :-). dan sekarang yang berlsngsung adalah RSPO SCCS,, system yang menangani tentang CPO, PK. yang mana tentunya menuntut qualitas produk yang bermutu, nice.
banyak sekali persiapan sebelum audit eksternal, revisi maupun dokumen baru pun bermunculan, alhasil naik turun minta tanda tangan big boss, thats not difficult :-).
kesibukan seperti ini, yang membuat saya bisa mempelajari bagaimana system itu.

meski kesibukan itu begitu hirukpiruk di kantor, tak lupa tentunya menikmati makan siang. kali ini dengan menu yang lebih lezat, bagaimana tidak lezat, saya menikmati makan siang di kantin untuk para atasan :-),,, biasanya makan siang dikantin, yang diperuntukkan golongan 5 kebawah, berhubung membawa tamu, its oke aja kalau saya juga ikut masuk kedalam, toh atasan saya juga minta saya menemani tamu makan dan dikantin itu juga, lunch delicious :-). meski awalnya sedikit gak enak aja,, tapi lama kelamaan cuek saja :-). sesaat makan siang, tentunya ngobrol panjang lebar dengan tamu, atau sekedsr basa basi tanya asli mana, gimana di perusahaannya :-), hingga tentang pendidikan.

saya semakin kekeh ingin melanjutkan studi keluar, mendengar sebuah pengalaman hidup dari salah satu tamu, asik tuh si bapak, kapan yak bisa lanjut keluar negri??? kata hati saya :-).
dari pembicaraan itu, saya mengambil kesimpulan, bahwa pendidikan itu penting, selain menambah ilmu, menambah pengalaman :-).


ya,,,yaa,,,sebuah harapan, bisa ke prancis, lanjutin sekolah :-),, amiiiiin

Selasa, 04 September 2012

sakit cuma di lawan, jangan di rasa #worktherock3

hari ini penuh cerita, flu masih menyerah sejak kemarin, kepala pusing karena mampetnya si hidung mancung :-)
namun, seberat itu, semangat tak boleh luntur begitu saja. meski bangun pagi, masih sedikit mengantuk, sekuat mungkin saya beranjak, dan bersyukur terbangun dari tidur, dan semangat menjalani aktifitas hari ini.

sesampai di kantor, yang tepatnya dikelilingi oleh banyak plant, maklum pekerja di dunia industri :-), thats great!!! masih melanjutkan tugas kemarin, karena memang belum selesai, revisi, revisi,, revisi HACCP, HACCP, semacam tabel yang detai dengan datangnya raw material, proses hingga packaging produk perusahaan tempat saya bekerja, yang mana lebih menyangkut tentang keamanan proses pangan, singkatnya, dari HACCP ini, bisa dilihat, seberapa bahaya, seberapa aman keamanan proses pangan, maupun kebersihan yang dihasilkan plant-plant yang ada. mungkin kalau dilihat sekilas, terlihat gampang, namun, kegampangan itu hanya terlihat sekilas, akan tetapi ketika menghadapinya, tidak semudah itu, dan tentunya tidak lah sulit jika semangat untuk menyelesaikannya :-)
HACCP ini, juga bisa menjadi tombak kita belajar proses, karena detailnya tercantum alat-alat di setiap plant. tidak hanya itu, untuk detail lainnya, bahkan tercantum rekaman, atau berbagai prosedur, form yang tentunya bisa kita mengetahui dokumen yang ada.

yup,,, untuk merevisi HACCP, tentunya bertanya kepada orang-orang yang menanganinya, apalagi kalau bukan orang yang ada diproses, di plant. cusss,,,, meski terik matahari, tetap semangat dan tak boleh mengeluh, keluar masuk plant, itu membuat saya semakin semangat, bukan karena apapun, saya memang lebih suka di lapangan, dibandingkan harus terus menerus di depan komputer, hoakzzz banget rasanya.
meski flu yang menyerang masih saja betah merasuki hidung, tetap menjalankan apa yang harus saya kerjakan.

hingga istirahat tiba, sejenak meluangkan waktu bersujud pada ALLAH SWT, dan dilanjutkan menikmati makan siang gratis di kantin, yang kadang kala lauknya tidak begitu lezat, namun jauh dari iti semua, selalu disyukuri, :-). menikmati makan siang, dan dilanjutkan dengan melanjutkan pekerjaan lagi, hingga waktunya pulang, suasana pun sedikit hiruk piruk, hilir mudik, teman-teman yang masuk shift, begitu juga saya, pulang dan melanjutkan perjalanan ke surabaya :-)
yup,,,,,selasa dan kamis, saya kerap sekali ke surabaya untuk menimba ilmu, melanjutkan bahasa prancis, yupppiiiii,, sebuah impian yang terus saya kejar.

hiruk piruk surabaya, panas masih melanda, dan flu juga masih meyerang, tapi saya tetap semangat, semangat untuk belajar, meski saya sedikit kesulitan, karena sudah merasa lelah, namun rasa lelah itu musna dengan semangat keras :-)

yupp,,, jam delapan pun tiba, pulang,,pulang,,pulang kekos,,
suasana surabaya dimalam hari masih sja ramai, dan malah berubah menjadi dingin, jaket hitam motif tengkorak menghangatkan perjalanan saya malam ini, hingga sesampai dikos, mandi, sholat, dan langsung menulis di tab untuk hari ini,.

selamat malam,, tetap semangat,,pantang meyerah :-)

Senin, 03 September 2012

i am faling in love #worktherock2

bekerja dan bekerja, ini adalah realita kehidupan setelah lulus kuliah. yah, mungkin tidak semua orang yang ingin bekerja setelah lulus kuliah, ada yang memilih untuk membangun usaha, bahkan mungkin menikah dan menjadi ibu rumah tangga, yup itu semua pilihan setiap orang.
dan saya memilih untuk bekerja, di selingi usaha :-), usaha yang sudah saya jslani dari sejak lulus kuliah, dibidang jasa travel, membuat saya belajar dalam berbisnis :-)
namun, saya juga tetap bekerja, alhasil, dari pagi hingga sore, itu pun kalau tidak sedang banyak pekerjaan, kalau banyak, pasti pulang hingga malam bekerja di depan kompi, dan bekerja di depan leppi dari sore hingga mata mulai mengantuk, memantau harga tiket untuk bookingan pembeli tiket :-)

kembali bercerita tentang bekerja di dunia industri, setelah saya menjadi karyawan tetap, yang tentunya gaji juga naik, yah,,, asik, kalau sudah berhubungan dengan duit tentunya semangat pun menjadi menggebu-gebu, tapi meski begitu bekerja tidak hanya untuk mencari duit, tapi yang paling penting juga ilmu.

setelah mencari-cari, arti yang sebenarnya dari posisi saya di pekerjaan saya ini, saya mencoba untuk lebih menikmatinya disaat bekerja, terus berdoa semoga saya bisa bekerja dengan baik, memberikan yang terbaik, dan mendapatkan hasil yang baik, harapan yang tulus. berusaha untuk berdamai dengan cuaca di kota ini yang memang tidak sedamai suasana sewaktu di jogja, semasa kuliah.

pelan-pelan, tapi pasti, pekerjaan saya ini, banyak berhadapan dengan orang banyak, menumui orang yang jauh sebelumnya belum di kenal, dan bisa memahami karakter orang-orang yang baru dikenal, thats great. dan saya menyukai keadaan itu, dimana saya bisa lebih bersosialisasi, saling mengenal orang diluar sana, dan ada saja pengetahuan yang ada diluar bangky kuliah.

bahkan, tak jarang saya ke plant untuk bertanya kepada orang plant mengenai proses, dan itu karena saya pelan-pelan ingin belajar proses di perusahaan ini. tentunya tidak ada salahnya jika ingin mempelajari proses, bahkan bos saya tidak keberatan, malah sang bos, mendukung untuk kami anak buahnya belajar apa saja yang bisa di pelajari disini, ditempat kami bekerja.

semakin hari, semakin dan mulai saya tambah menyukai ini, pekerjaan saya, dan semakin saya menikmati, terlebih lagi ketika saya di beri tanggung jawab mengurusi sistem jaminan halal, dari mulai revisi daftar bahan baku, dan dokumen penting pendukung lainnya, hingga audit internal, dan menyusul audit eksternal. tanggung jawab ini membuat saya lebih semangat, dan terus mempelajari yang banyak belum saya mengerti, dan hingga sebuah titik cerah saya temukan, saya terus semangat!!!!

keyakinan itu saya temukan di bangku putih abu-abu #jilbab

sekitar 10 tahun yang silam,, niat itu muncul dengan tiba-tiba,, tapi entah mengapa, niat tidak selaras dengan kenyataan.
waktu itu masih sma, lagi,,lagi,, saya masuk di sma negri, dan tentunya tidak juga mewajibkan untuk berjilbab,,
memasuki masa putih abu-abu, saya memilih bersekolah tanpa jilbab, bahkan rok sekolah yang saya pakai, lumayan pendek, sampai-sampai pernah di panggil guru karena kependekkan, yupp,, kalo itu bukan salah saya, karena sipenjahit rok ke pendekkan menjahit rok saya..
setahun bersekolah di kota nomer tiga metropolitan di indonesia, tidak membuat saya banyak berubah, masih seperti dulu, gadis yang tomboi, ceplas ceplos,,
di sekolah, pengaruh agama cukup kuat, kegiatan rohis, pkr cukup membawa hawa positif untuk para siswa,,
entah angin apa, atau memang niat yang muncul itu, saya memutuskan memakai jilbab ketika naik kelas dua..
alhamdulillah,,
naik kelas dua, sekelas dengan teman yang berbeda dengan teman kelas satu. karena dari kecil memang sudah terbiasa memakai jilbab disaat sekolah, tidak membuat saya kesulitan karena hal-hal tertentu saat memakai jilbab, saya menikmatinya.
kelas dua sma, akhirnya saya mengikuti pesantren kilat ramadhan, subhanallah, nikmat sekali mengikuti kegiatan positif ini yang selalu di adakan rutin setiap bulan ramadhan
sambil menambah ilmu agama, berbagi cerita dengan teman, yang membuat saya merasa selalu dekat dengan ALLAH SWT :-)
tentunya, ilmu, manfaat mengikuti pesantren kilat ramadhan ini sangatlah baik,,
hingga selepas pesantren kilat ramadhan, saya selalu berusaha untuk menjadi lebih baik lagi,,

adakah ALLAH???
entah apa yang merasuki saya, tapi itulah yang terjadi, atau mungkin kebanyakan membaca buku-buku yang berbau filsafat ketuhanan, saya mulai bertanya, dan sedikit kesulitan dengan sebuah keyakinan. pelan saya mencari tahu, tapi yang ada membuat saya bingung sendiri, hingga akhirnya saya memutuskan untuk tidak meyakininya.
yah, saat itu, memilih untuk tidak berkeyakinan!!!
dengan tetap berjilbab ke sekolah, dan tanpa jilbab diluar sekolah, saya berusaha mencari tahu, meyakini, meski saya tahu itu adalah dosa!!! tapi apa boleh buat, otak saya keras berfikir, yang tiba-tiba hati menolak untuk bisa percaya, naudzubillah ;(
dalam beberapa bulan itu, saya meninggalkan sholat, apalagi puasa sunnah dan mengaji, dalam beberapa bulan itu, saya mencoba mencari dan mencari.
suatu hari, saya merasa tidak kuat perlawanan otak dan hati saya, wajah murung saya yang terlihat oleh salah satu sahabat saya, yang memang dia adalah seorang ukhti yang baik, dan sahabat saya bertanya kenapa akhir-akhir ini saya selalu murung?
awalnya saya tidak ingin bercerita, tapi akhirnya pelan saya tanya kepadanya,

"sahabatku, adakah ALLAH yang selama ini kita sembah?"
tentu saja dia sontak terkejut mendengar pertanyaan saya, dan terus menyuruh saya beristigfar,,
dengan masih wajah murung dan bingung, saya menunggu jawaban sahabat saya..

"ALLAH itu selalu ada, dan ingatlah, meyakini ALLAH, bukan hanya dengan logika, tetapi hati nurani keyakinan kita"
jawaban sahabat saya, sangat membuaka fikiran saya wakyu itu,,

sepulang sekolah, saya masih juga tidak menunaikan shalat, hingga malam hari pun, saya memilih untuk mendengar radio di kamar, dan tidak beranjak untuk sholat,.
jam menunjukkan saatnya tidur, tiba-tiba saya teringat atas pertanyaan saya ke teman saya. sambil memejamkan mata, tiba-tiba bibir berucap doa, "TUHAN, dimanapun engkau ada, tunjukkan aku jalan yang benar"
 .
saya terbangun di pagi harinya dengan suasana yang tidak enak, dalam mimpi saya, seakan ada yang mengajak saya menuju sebuah tempat yang di ujung jalan seperti bentuk ka'bah, terbangun dan masih mendengar merdunya suara adzan, dan bibir saya mengucapkan istigfar, seakan ada yang menyuruh, subhanallah, bergegas saya menunaikan shalat shubuh, meminta ampun, memohon, semoga saya tak mengulangi lagi.
pelan-pelan, saya mulai kembali, menunaikan shalat meski masih suka bolong, mengaji, dan berpuasa.
saya terus memohon, untuk selalu di jalan ALLAH SWT, meyakini, dan saya yakin, keyakinan tidak hanya dipikirkan oleh logika, tapi juga hati nurani :-)

hingga lulus sma, diputih abu-abu
setelah kejadian pencarian singkat itu, saya terus berusaha banyak belajar agama, meski memakai jilbab hanya disekolah. sahabat saya mengajak untuk mengikuti pengajian khusus ukhti, acaranya selalu diselenggarai oleh salah satu organisasi besar indonesia. awalnya saya nyaman, tapi, lagi-lagi karena niat yang putus-putus dan belum tulus, ata mungkin belum dimudahkan jalan, akhirnya saya hengkang dari pengajian itu.
bahkan, diluaran saya masih gemar memakai hotpans, baju yang sedikit terbuka, dan karena itu saya masih merasa belum pantas. padahal sebenarnya pengajian itu sangat bermanfaat, belum lagi saya punya keinginan menjadi foto model, hem,,,, keinginan yang muluk, tapi itulah manusia :-)

memasuki tahun ketiga, yang berarti naik kelas tiga, meski liku-liku keyakinan itu sudah berlalu, dan saya masih berjilbab disekolah, dan belum berjilbab diluar sekolah ;(. kelas tiga adalah masa-masa sibuk, sibuk memimpikan impian ingin kuliah di jawa, dikampus negri. bimbel, dan juga les yang di adakan di sekolah oleh guru.
lagi-lagi, saya merasa nyaman dengan jilbab, tapi saya juga nyaman dengan hotpans, kengininan berjilbab selamanya, entah mengapa tidak begitu menggebu saat itu, bahkan, saya sempat berfikir, kalau pun saya tidak lulus di ptn, saya tidak mau masuk pts yang berbau agama, yang pastinya mewajibkan memakai jilbab ;(.
jauh dari itu, tentunya harapan bisa lulus di ptn..

akhirnya, masa itu pun usai, bahkan ketika acara perpisahan sekolah, saya memilih untuk tidak berjilbab, entahlah, dipikiran saat itu, saya pikir lebih baik tidak pakai jilban saat acara perpisahan.
tawa, tangis mengisi acara perpisahan, hingga penerimaan ijazah, dan berakhirlah masa putih abu-abu saya :-)
banyak pelajaran yang bisa saya ambil dari masa itu, disaat masa pencarian itu, dan saya berharap akan lebih baik dimasa akan datang, dibangku kuliah, terlebih lagi, memupuk keimanan lebih baik, harapan saya :-).

jilbab putih di putih biru #hijab

sekolah menengah pertama saya,  disebuah sekolah negri, yang sebenarnya tidak mewajibkan murid untuk memakai jilbab saat sekolah, tapi saya memilih untuk berjilbab :-)
selain saya yang meminta ke mama, mama juga menyarankan, selain lebih sopan, lebih enak dipandang :-)
pesan mama, memakai jilbab juga harus menyesuaikan, banyak hal-hal yang bisa dinilai orang jelek, ketika memakai jilbab, tapi kelakuan tidak baik, thats right mom.

hari-hari saya lalu, bersekolah dengan menaiki sepeda kesayangan, yang di hadiahkan mama, waktu caturwulan ke 1 dikelas satu mendapatkan rangking 3, senangnya :-)
dengan sepeda saya merasa senang, maklum dikampung saya sepeda itu kendaraan yang menyenangkan saat seumuran saya, namun juga banyak teman sekolah yang sudah menggunakan motor, tapi tak pernah terbesit dalam hati untuk meminta ke papa sepeda motor untuk kendaraan sekolah, karena dengan sepeda sudah sangat saya nikmati :-)
dengan bersepeda, saya lebih menikmati perjalanan dari rumah ke sekolah, yang melewati lapangan, kebun kelapa sawit milik ptpn, dan tentunya bersama teman-teman, kenangan.

namun, entah apa yang merasuki, atau memang belum siap???
kelas dua smp, saya memutuskan untuk memakai rok pendek saja, ketika mama mengajak mau menjahitkan seragam sekolah, alias tidak memakai jilbab, alhasil, saya malah lebih menikmati dengan tanpa jilbab, astagfirullah.
namun, seiring berjalannya waktu, atau mungkin jiwa yang masih goyah, dan belum kokoh, memasuki kelas 3 smp, akhirnya saya memutuskan untuk sekolah pakai jilbab lagi, meski kadang kala tanpa jilbab.

sejujurnya, saya tahu, bahwa kewajiban seorang muslim untuk menutup aurat, tapi kemodrenisasian membuat semuanya begitu ;(

hingga niat itu masih setengah, meski begitu, kala itu saya berharap suatu saat niat itu benar benar terwujud dan kokoh,, amiennn  

Jumat, 31 Agustus 2012

bukan sekedar harapan #worktherock1

 mungkin, pekerjaan saat ini bukanlah sebuah impian utama saya, tapi inilah kenyataan, pahit sih, tapi saya yakin manisnya pun akan jauh lebih banyak :-),, amiiinn,,
kalau ditanya dulu mau jadi apa, sepeerti halnya cita-cita anak kecil, pengen jadi dokter, meski kenyataannya jadinya sarjana teknik, dan semoga bisa jadi master hingga professor, amien,,amien,, tetap selalu saya syukuri nikmat ini, tak semua orang bisa menikmati ini jika kita lihat jauh dibawah sana, yang penting yakin di depan sana akan ada yang lebih baik rencana-rencana indah ALLAH SWT! Amieenn :-)
yah,, cuma bisa bersyukur untuk menghilangkan rasa sesal kegagalan itu, tapi akan terus semangat untuk terus mengejar impian.
setelah kegagalan itu, akhirnya memutuskan untuk menikmati ini semua, toh, setelah impian utama itu lenyap, masih punya impian selanjutnya, bisa jadi orang sukses di dunia perindustrian. yupppp, melihat papa yang notabene berlatar belakang pekerja di dunia industri, di area pabrik, membuat saya bermimpi bisa sukses di dunia itu. berawal dari kegemaran waktu masih kecil suka ikut ke pabrik tempat papa kerja, walau tidak boleh masuk sampai kedalam, paling tidak sudah senang melihat area pabrik, weww,, sedikit aneh memang.
tapi itu semua sesuai sekali dengan jurusan yang saya tempuh, teknik kimia, di dalam bahasa inggris chemical engineering, keren sekali kedengarannya buat orang yang memang bukan berlatar belakang teknik :-). bahkan kerap sekali, waktu zaman kuliah, ketika ada yang bertanya, kuliah di jurusan apa, maka orang itu akan  tercengah dan bilang, wowww keren!!
yup,, saking kerennya cuma bisa senyum saja mendengar komentar orang.
dan pada kenyataannya, banyak juga yang tidak sesai dengan jurusan, namun sebisa mungkin saya berusaha untuk bisa bekerja sesuai latar belakang jurusan.
al hamdulillah, di bulan april 2011 wisuda, setela h meleati, menghadapi test, interview, dan berbagai macam alur test, yang sebelunnya juga sempat melanjutkan les bahasa inggris, jalan kesana kemari, di bulan desember 2011, akhirnya saya menjadi salah satu karyawan di sebuah perusahaan swasta yang bergerak di bidang agro bisnis, dan merupakan salah satu perusahaan PMA yang besar di indo nesia, bahkan di beberapa negara, ajiiiiibbb. yah, meski belum menjadi karyawan tetap, karena selama tiga bulan adalah masa percobaan untuk menjadi karyawan tetap.
awalnya sempat merasa ini tidak sesuai jurusan, karena posisi bekerja di kantor, berhubungan dengan berbagai tetek bengek dokumen, sempat ngeluh, pengen nangis rasanya, karena jujur masih bingung apa yang harus saya kerjakan.
akan tetapi, berkat semangat yang di berikan papa, dan papa selalu mencontohkan, hasil kerja keras papa yang dimulai dari 0, dari suseah payah, dan alhamdulillah hingga kini, membuat saya semangat dan terus semangat.
seiring berjalannya waktu, dan sedikit demi sedikit tanggung jawab, tugas-tugas pekerjaan di berikan ke saya, membuat saya pelan-pelan mencari tahu, belajar hingga turun kelapangan, ke plant, membuat saya jadi mengerti dengan apa yang saya hadapi.
secara fungsi saya memang posisi kantoran, namun ada saja hal yang membuat saya harus ke plant, walau sekedar untuk bertanya, belajar sedikit proses, maupun audit internal, hinggal audit eksternal ketika customer atau pihak luar yang mengaudit.
pelan-pelan, saya tambah faham, dan mulai menyukai pekerjaan ini, dan pelan-pelan saya mulai berharap banyak dari pekerjaan ini, berharap saya selalu bisa meyelesaikan tugas-tugas serta tanggung jawab yang diberikan kepada saya.
bertahap saya jatuh cinta dengan pekerjaan ini, semuanya tercetus setelah saya menyadari, bahwa saya mulai menikmati pekerjaan ini, saya bisa bertemu dengan banyak orang, dan mereka orang yang sangat hebat menurut saya, belajar menghadapi mereka, yang notabene orang penting, baik di perusahaan maupun pihak luar, karena memang pada dasarnya, saya orang yang menyukai bergaul dengan banyak orang, bersosialisasi, keadaan ini yang membuat saya jatuh cinta :-)


tiga bulan berlalu begitu cepat, akhirnya SK karyawan tetap pun di tangan, hem,,, meski ada sedikit kejanggalan, masih berharap bisa didunia tambah, tapi tetap saya syukuri, karena toh saya mendambakan bekerja di dunia industri, diarea pabrik :-). karyawan tetap, tentunya gaji yang di dapatkan pun bertambah, alhamdulillah, paling tidak bisa berbagi dengan adik-adik, meski belum banyak memberi, tapi setidaknya, berbagi dengan saudara itu adalah nikmay, alhamdulillah.

Kamis, 30 Agustus 2012

;(

jumat pagi,,, bergegas untuk packing,,, packinga??? agak males sebnrnya ;;(....
tapi ysh begitulah,,, kehidupan,, pulang dan ergi lagi..
minggu saya harus kembali ke rutinitas pekerjaan di gresik,,, cuti lebaran telah usai,, udah berakhir!!!
saya harus kuat!! ini kan pilihan saya,, untuk jauh dari orang tua, keluarga.. resikonya ya begini,, libur panjang hanya waktu lebaran, nikmati saja..
hampir 7 tahun merantau ke jawa, tapi masih saja belum puas rasanya untuk merantau,, karena saya manusia biasa yang ingin, dan terus ingin maju!!!
bukan karna di sini gak bisa maju, tapi, seberapalah kemajuan diri kalau kita masih saja di kampung halaman, tanpa beranjak.
secara gak sadar, sedikit demi sedikit, pengalaman yang saya lewati selalu saja ada yang lebih menarik. dan tentunya itu tidak akan saya dapatkan jika saya tak beranjak dari kampung halaman saya yang terkenal dengan kebun sawit..
saya banyak belajar kehidupan dari orang-orang seperantauan,, bagaimana bertahan dengan kekuatan dari kejauhan keluarga tercinta, bagaimana bertahan dan harus tetap kuat, ketika di bendungi masalah,, serta kemandirian di perantaun.
kekuatan-kekuatan itu yang membuat saya masih tetap bertahan di perantauan,, serta beragam cita-cita yang jauh lebih menarik dari pada kembali dan menetap di kampung halaman :-)
meninggalkan rumah,,istana yang paling indah,, tiada duanya,, meski tak lah mewah,, tapi begitu berarti,, tempat saya dilahirkan, dibesarkan, bahkan tempat berteduh :-)

menjadi satu di parcel mudik :-)

,hemmnulis lagi,,, saking sibuk tak menentu,, lupa menulis lagi..
masih di suasana lebaran, suasana rumah pun lambat laun masih terasa, meski harus pada kenyataan, bahwa saat ini sudah kembali ke tanah perantauan,, yak, harus semangat,, semangat terus, supaya semua yang dihadapi berjalan dengan mulus!!!
alhamdulillah, menikmati lebaran yang indah bersama keluarga, jalan bersama keluarga, ziarah dan masih banyak lagi, ini adalah menyenangkan!!

lebaran pertama diawali dengan jalan ke pantai,, wowww,, pantai pun masih belum lah telalu ramai, masih sangat bisa untuk di nikmati,,:-)

m








.

menu

Senin, 20 Agustus 2012

garuda,,,,garuda

garuda di dadaku,,, garuda kebanggaanku,,
sepenggal kata-kata yang sering kita dengar, terlebih lagi ketika ada pertandingan antar indonesia dan negara lain, khususnya di bidang olahraga.
tapi apakah sering kits fikirkan keberadaan garuda? jujur bagi saya ini masih tanda tanya besar!
yang pasti, negara kita tercinta, INDONESIA RAYA, memiliki lambang negara, burung garuda, yang tepat di dadanya ada 5 sila dari PANCASILA. yang merupakan lambang negara yang memiliki makna sangat penting untuk negri ini.
bahkan, Garuda meiliki banyak aturan, tidak boleh siapapun mencoret-coret, menyalahgunakan fungsinya untuk kepentingan pribadi, karena memang ada undang-undang yang berlaku untuk garuda. tidak hanya itu, kewajiban menggunakan garuda, seperti di gedung kantor, untuk surat-surat penting, materai, bahkan di mata uang indonesia.
tidak hanya di negara kita, ada negara lainnya yang menjadikan garuda sebagai lambang negara, seperti kerajaan thai, lambang ibu kota mongolia.
seperti yang dikenal melalui mitologi kuno dalam sejarah bangsa indonesia, bahwa garuda pancasila adalah burung garuda yang merupakan kendaraan wisnu yang merupakan burung elang rajawali, bahkan garuda dijadikan lambang negara indonesia, untuk menggambarkan negara indonesia adalah bangsa yang besar negara yang kuat.
seperti pada mitologi hindu, bahwa garuda ini adalah setengah manusia setengah burung wahana wisnu. garuda merupakan raja burung. bahkan didalam mitologi ini, kisah garuda sangatlah kompleks.
tidak hanya sebagai lambang negara, garuda juga menjadi lambang dan nama dari perusahaan maskapai pemerintah, yang memiang sangat terkenal.
begitu pentingnya garuda

mohon maaf lahir dan batin #lebaran :-)

auanlahsamdulill ah ,,, :-)
melewatkan suasana lebaran di kampung tercinta,,, bersama keluarga tercinta :-)
indahnya kebersamaan,, :-)
dan kebaran yang sangat identik dengan yang baru-baru :-)


suasana ini yg menyenangkan :-)

Selasa, 14 Agustus 2012

jilbab dan pemakainya

,h tapi ubauph  ini,i selepas sahur dan sebelum imsak,, saya begegas ke bandara, apalagi kalau bukan mudiiiiiiiiiiikk,,,, yup mudik mudik,,,, menyenangkan.
butuh waktu sekitar 1 jam kalau shubuh gini, karena terhindar dari kemacetan surabaya.
dengan permata taksi, salah satu taksi yang ada di kota industri ini, gresik. karena pastinya ada atau tidak taksi lain, saya juga kurang begitu ngerti, yang sering saya lihat ya itu, permata taksi, maklum masih baru disini.
yah,,, sampai detik ini saya masih memilih untuk merantau saja, meski sudah lulus kuliah.
kalau berangkat se shubuh gini, jelas papa jadi rempong, papa mengkhawatirkan saya, padahal saya mah berani saja meski jam berapa pun, naik apapun, yang penting niat baik, insyaallah akan selalu di lindungi ALLAH SWT,, Amieeenn.....
seperti shubuh ini, saya langsung memberitahu ke papa, saya naik permata taksi, baru berangkat dari gresik, hingga sampai ke bandara,, ohh,,,, papa khawatir sekali. yah, itulah salah satu bentuk kasih sayang papa, he is my hero.
dan alhamdulillah, aman sampai bandara. sebenarnya, perjalanan gresik ke bandara di shubuh ini, sangat membuat saya ngantuk luar biasa, namun rasa kantuk itu terusir oleh topik obrolan yang menarik antara saya dan si bapak supir taksi. obrolan singkat sih, cuma lumayan menambah pengamalan, ilmu, bahkan informasi.
tentunya, basa basi pertanyaan mau kemana, gawe dimana hingga terlontarkan pemikiran si bapak, yang berfikir saya ini masih darah arab. ahhahahhahahha,,,, cuma bisa ketawa saja, opini seperti itu sudah sangat sering saya dengar, dan seperti biasa jawaban saya, "tidak pak, saya asli batak".
tapi, topik obrolan lainnya tak kalah menarik, dari mulai obrolan lokalisasi di surabaya, jilbab itu wajib karena perempuan itu adalah aurat kecuali wajah dan telapak tangan. yup,,, betul sekali!!!!
sedikit info juga dari sibapak, bahwa lokalisasi yang ada di surabaya sudah lah lama ada, bahkan menjadi terbesar seasia tenggara! dan saya cuma bisa bilang wowww!!! segitunya kah???? lalu mau taruh dimana moralitas kita sebagai umat beragama?? hemm,,, ini adalah topik yang sangat kompleks.
di sisi lain, mungkin mereka yang sudah terjun ke dunia itu, terlanjur, atau bahkan kebutuhan mencari nafkah, astagfirullah!! naudzubillaminzalik,, semoga hamba dan keturunan hamba terjauhkan dari hal seperti itu YA ALLAH,,,, Amieeenn..
miris memang mendengar keadaan seperti itu, dari obrolan itu, saya berfikir, puji syukur YA ALLAH,, atas nikmat yang hamba miliki, rasakan, bisa mencari rezky dengan halal, meski saya belum bisa di kategorikan orang yang sangat sukses.

TPI,, tempat awal saya mengenal ISLAM

alhamdulillah,,,meski masih banyak belajar, tapi ini sudah sangat jauh lebih baik dari sebelumnya,,
masih sangat ingat jelas, pertamakali mama menyekolahkan saya ke sekolah agama. TPI atau kepanjangan dari taman pendidikan islam. disana diajarkan sejarah agama islam, ilmu fiqih, membaca dan menulis tulisan arab, Al-qur'an, arab melayu, dan tentunya banyak hal tentang agama.
awalnya merasa capek, karena memang sekolahnya disiang hari hingga sore, selepas pulang sekolah dasar. di kampung saya, sekolah ini memang sangat membantu orang tua dalam mendidik anak di bidang agama. karen a seperti yang selalu terjadi, kadang kala kesibukan orang tua, membuat orang tua lupa akan pendidikan yang jauh sangat penting, agama!
meski awalnya mengeluh, tapi berkat keteguhan mama yang selalu menginginkan saya dan adik-adik saya bisa menempuh pendidikan yang baik, yang tinggi, akhirnya saya merasa betah, nyaman, hingga meluluskan TPI bersamaan dengan lulus SD.
memang sih, di siang hari cenderung mengantuk, tapi para guru TPI, selalu punya cara membuat kami para murid untuk tetap semangat. alhasil, kami tetap bisa mengikuti pelajaran.
hafalan, adalah sebuah pr yang selalu di tebus keesokan harinya. karena tak jarang guru menyuruh para murid untuk menghafal ayat-ayat suci Al-qur'an.
tentu saja, selama sekolah TPI! wajib memakai jilbab, tentunya menutup aurat. mungkin itu salah satunya yang membuat saya awalnya gerah dan banyak alasan lagi. tapi lama kelamaan, karena kebiasaan, alhamdulillah saya malah menikmati bersekolah di TPI! dan tentunya memakainya, jilbab.
saya sangat tahu, bahkan sejak duduk di putih merah, bahwa muslimah itu berkewajiban menutup aurat, berjilbab. akan tetapi, pada kenyataannya, tidak, astagfirullah, ampun YA ALLAH!!!
tapi, meski pada saat itu saya masih lah anak sd, dikampung, sudah berkeinginan, suatu saat nanti saya harus menjalankan kewajiban itu, meski pada kenyataannya begitu banyak cerita yang ada didalamnya, namun pada akhirnya keinginan itu terwujud, dan masih tetap banyak belajar lebih baik lagi.

Sabtu, 11 Agustus 2012

rumah kami,,istana kami :-)

yeachh,,, sebentar lagi mudiiiiiikk,,, gak sabar banget rasanya, bertemu dengan orang-orang tercinta, terkasih.
di otak ini rasanya cuma mikirin suasana rumah,, hirukpiruk sekitar rumah menjelang terbitnya sang fajar, akhh,,,,,
kangen banget suasana kamar, kamar yang cukup 2 tempat tidur, diisi 3 anak perawan,, siapa lagi kalau bukan saya dan kedua adik perempuan., disana tempat kami berbagi cerita menjelang tidur dimalam hari.
di rumah itu tempat saya dan adik-adik saya dilahirkan, rumah yang sudah ada jauh sebelum kami hadir di dunia ini, tempat kami berlindung dari panas, hujan. dibesarkan dengan cinta kasih papa mama, disanalah kami dibesarkan, dididik, hingga kami dewasa kini.
kerasa banget, waktu 7tahun yang lalu, mau meninggalkan kampung halaman, merantau ke jawa, tepatnya ngayogyakarta, rasanya berat meninggalkan tempat itu, meski keinginan ke jawa begitu besar,, ;(
tapi, saya selalu berusaha untuk menjadi anak yang kuat, mandiri, gak cengeng disaat jauh dari keluarga.
di tambah lagi setiap mudik, rasanya haru sekali ketika meninggalkan lagi kampung halaman, rumah.
rumah kami memanglah tidak mewah, tapi di rumah kami, kami di besarkan, kami hidup di sana walau dengan keadaan prihatin. karena papa mama selalu mengajarkan hidup apa adanya, karena pendidikkan lah yang sangat penting.
di ruangan itu, saya dilahirkan, yang sekarang berubah fungsi menjadi ruang keluarga, plus ruang tamu. di mulai dari pintu depan, khas pintu ruko, memasuki ruangan yang dulu berfungsi sebagai salon usaha mama, yang kini beralih fungsi menjadi toko tempat usaha mama. ruang tamu, ruang makan, dan dapur yang juga dilengkapi kamar mandi, dan di akhiri dengan garasi mobil. lantbai dua, dari depan sampai belakang, berisi 3 kamar tidur dan kamar mandi, kamar tidur depan plus teras depan,tempat saya dan kedua adik saya, plus adik angkat kami, dilanjutksn kamar tengah, kamar adik satu-satunya laki-laki saya, dan kamar paling belakang yang juga plus teras belakang, adalah kamar tidur papa mama.
meski sesederhana itu, kami sangat bahagis, karena dilengkapi dengan hiruk piruk kami.
masih ingat sekali, saat adik-adik saya masih kecil-kecil, tiada hari tanpa rumah yang berserakan mainan, segala macam pendukung kehirukpirukan rumah. tapi suasana itu yang selalu saya rindukan..
akhh,,,,,
saya akan pulang,,,,,

Sabtu, 04 Agustus 2012

jogja itu sesuatuu

alhamdulillah yak,,, sesuatu itu kalo bisa ketemu, kumpul saudara2 dijogja,,
yah,, inilah jogja,, mengandung banyak makna yang berarti dan berkesan tentunya, untuk saya maupun siapa saja yang merasakannya.
seperti hari sabtu ini, sepulang gawe, langsung bergegas menuju stasiun gubeng surabaya, dengan sancaka sore jam 3 berangkat menuju stasiun tugu yogakarta.
kalau sudah ke jogja, bawaannya menyenangkan, entah apa yang di harapkan, tapi perasaan itu begitu menyenangkan.

dijemput di stasiun tugu oleh saudara   langsung mendarat di CD1,,, hiruk piruk CD1 menambah keramaian malam ini, belum lagi suara-suara loudspeaker,, bernyanyi riang, gelak tawa, semakin menambah keramaian di CD1. suasana ini yang sangat membuat saya merindukan kebersamaan itu, suasana ini pula yang selalu saya nanti ketika kembali ke kota pelajar ini,, alhamdulillah,,,,

belum lagi, menikmati dinginnya malam di jogja, dengan secangkir kopi joss yang wanginya begitu khas di hidung dan keramaiannya yang mengisi suasana yang berbeda seperti di peraduan belahan jawa timur. dan lagi-lagi suasana ini hanya ada di jogja ini, jogja kita semua...
c
hem,,, tentunya sahur yang nikmat dengan sebuah kebersamaan,,,

jogja,,,jogjaaa

Minggu, 22 Juli 2012

niat dan ingat jalan ALLAH, jilbab

jilbab? kerudung? hijab?
semua itu mengandung manfaat, fungsi yang sama, menutupi muslimah dan menjadikan muslimah menjadi lebih cantik, subhanallah.
tentunya, Jilbab diwajibkan Allah bagi perempuan untuk menjaga fitrahnya, "apakah pantas ALLAH menciptakan tanpa mengetahui apa yang diciptakan-NYA itu? Dia Mahahalus dan Maha Mengetahui (Al-Mulk (67):14).
dalam fikih islam, al-hijab berarti pakaian penutup yang menutupi seluruh tubuh perempuan, yang tentunya melindungi dari hal-hal yang tidak diinginkan, subhanallah.
dan betapa indahnya negri ini, kita (muslimah) tidak pernah terhalangi hanya karena berjilbab, bahkan kini jilbab tidak lagi dianggap kampungan, mungkin dulu pernah ada anggapan berjilbab terlihat kuno, tidak mengikuti trend, tentu itu semua anggapan salah. karena jilbab itu adalah identitas kita, muslimah.
satu hal, jilbab menjadi sebuah identitas mana perempuan yang baik dan tidak, karena jilbab menjadikan muslimah menjadi lebih baik. walau tadinya belum berjilbab, dengan jilbab akan membawa kita belajar hidup lebih baik, dalam berprilaku, bertutur kata yang sopan dan tentunya ibadah yang lebih baik.
jilbab merupakan benang merah bagi orang-orang yang melanggar ketentuan syariat, orang yang melanggar ketentuan syariat berarti telah menceburkan diri kedalam kemaksiatan yang besar dan kehinaan di hadapan masyarakatnya sendiri, selain tentu saja di hadapan ALLAH SWT.
pastinya cantiknya paras muslimah akan sangat lebih cantik dengan jilbab.
saat ini adalah bulan yang penuh berkah, menjadi saat kita lebih meningkatkan dan mendekatkan diri kepada ALLAH SWT, keinginan yang mulia banyak-banyak di panjatkan, dan tentunya tidak lupa dengan kewajiban sebagai muslimah, jilbab.
memang mungkin tidak mudah, ketika tergoyahkan dengan kehidupan modrenisasi yang begitu pesat, namun dengan niat yang kokoh, insyaallah akan di berkahi ALLAH SWT.
banyak hal yang membuat kita dengan mudah di berkahi niat tulus itu, berjilbab.


- mendekatkan diri kepada ALLAH SWT
Tak ada yang tidak mungkin, jika ALLAH menghendaki semuanya akan mungkin saja terjadi. berdoa meminta berkah yang banyak adalah sesuatu yang sangat mungkin. siang dan malam, hanya bersujud pada ALLAH SWT. mendekatkan diri pada-NYA, merupakan sebuah usaha agar kita bisa menjadi muslimah yang lebih baik lagi. walaupun saat ini, modrenisasi, kehidupan kebarat-baratan melanda dengan pesatnya, dengan selalu ada dijalan ALLAH, insyaallah kita akan tetap ada dijalan-NYA, dengan selalu beribadah akan menjauhkan diri kita dari hal-hal yang terlarang. sekalipun orang yang pernah melakukan dosa, dengan mendekatkan diri pada ALLAH SWT, tentunya akan lebih membawa diri kejalan yang lebih baik.

-bergaul dengan orang-orang sholeh dan sholeha
pergaulan adalah sebuah cerminan kehidupan kita, memang tidak semua orang di berkahi kekuatan diri untuk tidak melakukan hal-hal yang tidak baik dengan terikut oleh pergaulan. banyak sekali diluar sana, berkelakuan yang terlarang karena terikut kehidupan di sekitar. betapa dahsyatnya pergaulan, yang bisa membawa kita menjadi buruk dan tentunya baik, jika kita juga di kelilingi orrang-orang sholeh dan sholeha. karena kadang seorang teman bisa menjadi tempat kita mengadu disaat kita senang dan sedih. dan arus pergaulan yang buruk itu bisa mengancam kita jauh dari jalan ALLAH SWT. maka. berusahalah untuk selalu berada dan dikelilingi orang-orang sholeh dan sholeha, namun bukan berarti kita menjauhi atau bahkan tidak mau berteman dengan orang yang mungkin tidak berkelakuan baik. mungkin saja, dengan kita berkelakuan baik, dan memiliki teman yang jauh dari jalan ALLAH SWT, bisa menjadikannya lebih baik karena berteman dengan orang-orang sholeh dan sholeha.

-menuntut ilmu di nuansa islami
saat ini, banyak sekali dan bermacam-macam jenis tempat belajar, tidak hanya sekolah umum negri, tetapi tentunya sekolah yang bernuansa islami. tentunya, sekolah-sekolah atau kampus yang bernuansa islami, akan menjadikan kita banyak belajar agama. karena belajar, mencari ilmu itu sangat lah diharuskan, bahkan hingga akhir hayat. menuntut ilmu di sebuah nuansa islami, akan lebih banyak mengajarkan agama. dari mulai pelajarannya, prilaku sehari-hari akan lebih menuntut kita dengan nuansa agama. misalnya, sekolah, kampus yang bernuansa islami, pastinya mengharuskan siswi dan mahasiswinya untuk memakai jilbab di area sekolah atau kampus, meskipun mungkin masih saja diluar sekolah atau kampus masih ada siswi dan mahasiswinya yang tidak berjilbab, namun dengan belajar di nuansa islami tentunya akan lebih mengingatkan kita akan syariat tersebut, jilbab.

-niat yang tulus dan kokoh
segala sesuatunya pasti diawali dengan niat! niat yang tulus akan di berkahi ALLAH SWT. dengan niat dan keyakinan yang penuh, insyaallah akan berjalan dengan baik. ketulusan niat juga akan memberikan hikmah yang lebih besar. ketika niat itu datang, mungkin masih ada yang menjanggal, akan tetapi dengan niat yang kokoh tidak akan menggoyahkan niat kita itu, dan akan terwujud dengan indahnya. bahkan ALLAH, akan memberkahi setiap niat-niat baik kita. dan ketika niat itu datang, lakukanlah maka semuanya akan terwujud dengan ada dijalan ALLAH SWT.

tentunya, syariat itu harus dijalankan, meski kadang masih ada yang belum bisa menjalankan, tapi percayalah ALLAH SWT, akan memberkahi untuk selalu ada dijalan-NYA, jika kita selalu niat yang baik, dan selalu mendekatkan diri pada-NYA.
pastinya, tidak ada maksud apapun saya menulis tulisan ini, ini hanya sebuah tulisan dari apa yang pernah saya alami, dan alhamdulillah dengan berkah yang selalu ada dari ALLAH SWT, niat yang saya niatkan terwujud dengan melewati banyak cerita kehidupan.
semoga bermanfaat untuk semua muslimah dan selalu ada dijalan ALLAH SWT, Amien.

Sabtu, 21 Juli 2012

kembaliii

puasa,, eh sudah puasa saja,,, kegiatan gawe yang menyita sedikit waktu untuk meluangkan dan menulis jadi terbengkala. dan sekarang sudah memasuki hari ke dua puasa. menyedihkan tak bisa berpuasa, :(

mungkin saya hanya sebagian dari para perempuan yang galau karena tidak bisa menikmati indahnya berpuasa di awal bulan yang penuh berkah ini.

sebenarnya sedikit bingung mau menulis apa??
ya sudahlah,, semoga sebentar lagi datng si ide,, mumpung malam minggu, yang memang selalu saya habiskan dengan nongkrong depan leppi, sambil memantau2 harga tiket pesawat, dan malam minggu yang memang saya habiskan dengan bergadang,,,

saaddaaaapppppp

Selasa, 10 April 2012

Aktifis salah satu syarat di dunia kerja


Bekerja,,, fenomena mencari pekerjaan adalah sangat pesat. Begitu sulitnya mencari pekerjaan, itu yang pernah saya rasakan, saya alami, dari hari ke hari, satu perusahaan ke perusahaan lainnya, dari mulai perusahaan kecil, besar, multinasional hingga berbasis international sudah saya ikuti satu persatu step by step, meski gagal, dan harus bersabar.

Awal masuk di jurusan teknik kimia, terpesona dengan gagahnya perusahaan asing, total, yang berbasis di prancis, membuat saya sangat berminat untuk bisa menjadi bagian total. Dan di tambah lagi, impian bisa ke prancis, membuat saya semakin semangat untuk belajar bahasa prancis. Total yang memang sangat di gandrungin banyak orang, tanpa terkecuali, tentunya saingan juga banyak.
Meski hanya bisa menikmati kursi panasnya untuk mengikuti test seleksi recruitment masih tahap tulis, bagi saya sudah sangat bersyukur bisa mengikuti tes tertulis di salah satu universitas negri di jogja. Karena, ternyata tidak semua pelamar dipanggil untuk mengikuti tes tertulis tersebut. Dan, gagal itu saya hadapi, dengan senjata kesabaran dan terus berusaha saya masih tetap kuat dan tetap memimpikan jadi bagian total. Dan saya yakin, suatu saat yang  mungkin bukan saat ini, saya bisa mewujudkan impian saya, pasti bisa!! *optimis

Ini bukan permasalahan bagaimana nilai yang tinggi, karena ternyata, IPK tinggi, cumlaude sekalipun tidak menjamin seseorang dengan mudah masuk disebuah perusahaan. Factor lucky adalah salah satunya. Percayalah, setiap orang memiliki jalan hidup masing-masing, yang selalu saya pelajari, mengambil hikmah dari kegagalan yang pernah saya alami, bahwa bersabar, kerja keras, berdoa, dan tetap bermimpi adalah sebuah semangat untuk menjalani hidup ini. Semuanya hanya ALLAH SWT yang tahu, kita hanya berusaha, berdoa, dan menunggu impian itu terwujud.

Ternyata, menjadi mahasiswa yang nyata itu sangat di dambakan banyak perusahaan. Kerap sekali, ketika saya menghadapi wawancara, baik dengan user maupun hrd, selalu saja ada pertanyaan, “aktif berorganisasi?” meski di cv sudah jelas riwayat organisasi dari bangku sd hingga bangku kuliah. Dan pertanyaan itu tidak pernah lepas dari bagaimana nanti kita didunia kerja dalam bergaul, mengemukakan pendapat, bermusyawarah, dan menghadapi yang terjadi dalam bekerja. Bahkan, dari cara kita membawa diri kita di khalayak banyak orang, terlebih lagi ketika berhadapan dengan bos.
Biasanya, orang yang aktif dalam sebuah perkumpulan, organisasi, dilingkup apapun itu, akan lebih sangat mudah  membawa diri di tengah-tengah banyak orang, meski merupakan bagian baru dari mereka. Dengan mudah, ada saja tema yang bisa menjadi bahan percakapan, karena pengetahuan umum yang diketahui tersebut. Banyak tahu, akan memberi dampak yang baik untuk ke depannya.
Akan tetapi, kenyataan yang ada di dunia kampus, terkadang dosen yang tidak mengerti sering menjadi penghalang aktifitas mahasiswa. Kerap sekali, ketika ada aktifitas mahasiswa, ada beberapa dosen yang seakan-akan tidak mendukung aktifitas itu berjalan, padahal aktifitas itu berpengaruh besar untuk mahasiswa pada umumnya, dan itu sering saya dengar dari beberapa teman saya yang bukan satu jurusan dengan saya. Padahal, jangankan bekerja di sebuah perusahaan, menjadi seorang pengusaha pun, education of organitation itu juga penting. Bagaimana menjadi pengusaha sukses, yang bisa menarik customer untuk menjadi pelanggan yang setia, bagaimana menghadapi karyawan yang membantu mengelolah usaha, organisasi itu perlu di ikuti.
                                                                                   Festival Paduan Suara Mahasiswa Se-Jawa
Ketahuilah, bahwa aktifitas di kampus tidak hanya melakukan aksi demo dijalanan saja, rapat dan rapat di lembaga saja, tapi juga aktifitas yang ada dan selalu di lakukan. misal saja dalam bidang seni dan olahraga, bisa membawa nama jurusan, fakultas, bahkan universitas dikenal orang banyak, bahwa mahasiswa berprestasi di segala bidang baik itu bidang seni dan olahraga.



Pertandingan Basket Antar Fakultas (PORSEMA)



 misalnya saja aktif di paduan suara mahasiswa di kampus, berpartisipasi di bidang olahraga, ikut serta dalam pertandingan antar jurusan, fakultas hingga universitas, ikut serta dan aktif di pecinta alam kampus, turut menggalakkan kepedulian terhadap lingkungan, itu juga merupakan aktivis kampus yang tentunya bisa dibanggakan dengan mengukir prestasi. aktifitas ini tentunya harus selalu di dukung penuh oleh pihak kampus, karena skill yang dimiliki tentunya akan mendukung kehidupan dimasa yang akan datang.
                       
                                       Lembaga Eksekutif Mahasiswa UII

SAR MERAPI 2010, Mapala UNISI




Bagi saya, di organisasi menjadi tempat kita belajar selain di bangku kuliah. Dalam sebuah organisasi tingkat universitas, kita bisa menemukan banyak orang, yang background jurusan berbeda-beda, tidak ada salahnya untuk saling tukar ilmu masing-masing. Kita bisa mengenal karakter orang yang berbeda-beda, bagaimana kita menyampaikan pendapat, bermusyawarah, bahkan membantah pendapat orang dengan tidak menyinggung orang lain, saling berbagi skill, ini semua sebuah pembentukkan karakter seseorang.

Namun, dengan organisasi jangan larut dengan melupakan tanggung jawab dan kewajiban untuk menuntut ilmu yang baik di bangku kuliah. Tetap kuliah dengan baik, dan tetap menjadi mahasiswa yang kritis serta berwawasan luas, memiliki skill yang bisa dibanggakan untuk diri sendiri, keluarga, dan lingkungan sekitar. 

Rabu, 04 April 2012

mengapa orang bekerja??


Apa yang membuat orang untuk bekerja?
sebuah pertanyaan yang simple tapi juga menjebak. Bahwa sebuah hal yang mendasar adalah karena kebutuhan.  Ada sebuah kalimat yang bertuliskan “aku bekerja karena aku anak orang miskin”.
menurut saya, itu bukan hanya menjadi sebuah dasar orang mau bekerja, baik itu bekerja di sebuah perusahaan maupun menjadi seorang pengusaha. Banyak alas an mengapa banyak orang berlomba-lomba untuk mendapatkan pekerjaan.

Mencukupi kehidupan sehari-hari
Bahwa, anak orang kaya sekalipun bekerja, menjadi pengusaha, dan itu dilakukan karena ingin mencukupi kebutuhan, dan terlebih lagi tidak ingin menyusahkan, merepotkan kedua orang tua, apalagi selepas lulus menjadi seorang sarjana. Meski terus berusaha untuk mendapatkan pekerjaan, selalu bersabar dipanggil untuk mengikuti tes tertulis hingga tes kesehatan, semua itu dilakukan hanya ingin mencukupi kehidupan sehari-hari, dan berharap bisa mendapatkan yang lebih. Dengan bekerja, pendapatan yang diperoleh setiap bulan, sebisa mungkin tidak melebihi pengeluaran. Sebisa mungkin menghemat pengeluaran, terlebih lagi seorang perantau yang jauh dari orang tua. Ini adalah sebuah fenomena yang kerap sekali terjadi pada mahasiswa-mahasiswa yang setelah lulus menjadi sarjana lebih memilih untuk tetap merantau, dan tentu dengan alas an yang kuat, ilmu dan pengalaman.

Berkarya di dunia kerja
Namun, bekerja itu ternyata tidak hanya untuk uang, mendapatkan uang untuk sebuah kekayaan semata, melainkan mencurahkan semua ilmu yang pernah ditempuh dari kecil hingga lulus menjadi sarjana. Berkarya di bidang pekerjaan adalah sebuah alasan menjadi seorang bekerja.  Berkarya untuk membuat sebuah inovasi baru, atau hanya sekedar menambahi saja, adalah sesuatu yang nantinya akan menjadikan sebuah perusahaan tempat bekerja menjadi lebih baik adalah sebuah point yang sangat diimpikan setiap pekerja. Karena, setiap pekerja selalu di tuntut untuk selalu berkarya dengan inovasi baru dan memperbaiki untuk lebih baik lagi, untuk kemajuan perusahaan. Itu adalah sebuah bentuk karya yang sudah lama terkumpul selama menjalani masa-masa menuntut ilmu.
Dan bagaimana, ketika seseorang bekerja bukan dan bahkan tidak sesuai dengan bidang/jurusannya sewaktu kuliah???
itulah dunia kerja, tuntutan untuk berkarya terus menerus ada. Karena belajar lagi di dunia kerja bukan hal yang tidak mungkin. Mempelajari ilmu baru, dengan tetap mengasah ilmu yang pernah dipelajari. Justru ini adalah sebuah kesempatan untuk kita tetap dan terus belajar untuk berkarya di dunia kerja. Karena, jika kita diberi kesempatan untuk bekerja yang bukan bidang/jurusan semasa kuliah, berarti kita di percayai dan dianggap mampu untuk bekerja di bidang baru tersebut. Dan tentunya, dengan semangat dan daya juang yang tinggi, kita giat untuk belajar untuk berkarya.
bekerja untuk sebuah gengsi? Benarkah?
apakah bekerja untuk sebuah gengsi? Benarkah? Jika ini selalu dalam benak, bagi saya itu salah! Meskipun mungkin kebanyakan orang yang beranggapan begitu. Karena, ketika seseorang bertanya, “bekerja dimana??” dan dengan jawaban bahwa bekerja di sebuah perusahaan yang bergengsi, itu bukan lah hal yang utama dalam bekerja bagi saya. Karena memang tidaklah mudah untuk mendapatkan pekerjaan, apalagi perusahaan yang memang bagus bahkan bergengsi. Tentunya, untuk meraih sebuah perusahaan yang memang baik, butuh perjuangan, dari 0, menjalani dari sebuah perusahaan yang biasa hingga yang paling top, dan dengan posisi yang terbaik.

Menjadi seorang pemimpin, diawali menjadi anak bawang
menjadi seorang pemimpin, baik di dunia kerja, usaha, maupun dunia politik tidak lah mudah untuk meraihnya. Harus melewati banyak tahap, dan rintangan yang kita harus kuat. Begitu juga dalam bekerja, berawal menjadi anak bawang, hanya anak buah, hingga menjadi pemimpin yang baik adalah sebuah hal yang yang bukan tidak mungkin terjadi kepada siapapun. Didunia kerja, yang di awali dari 0, adalah sebuah masa penjajakan, masa pembelajaran bagaimana menjadi seorang pemimpin yang baik, kelak menjadi pemimpin. Di dunia kerja, kita bisa belajar, ketika atasan kita menghadapi sebuah masalah yang rumit, menghadapi banyak bawahan, belum lagi ditambah dengan masalah pribadi setiap orang. Belajar menghadapi saingan kerja yang sehat, dan suasana meeting yang kadang kurang kondusif karena jam meeting yang teralu lama, itulah dunia kerja.

Bekerja,,,bekerja dan bekerja,, adalah sebuah bentuk aktifitas kehidupan manusia sehari-hari, apapun pekerjaan itu, yang penting menghasilkan uang yang halal, akan menjadi berkah untuk kehidupan kita. Bahwa bekerja tak hanya mencari uang semata, tapi juga belajar, berkarya, dan tentunya bersosialisasi dengan banyak orang. Berusahalah terus untuk menjadi pekerja yang baik, meningkatkan karier, yang berpengaruh kepada pendapatan. Namun, selain bekerja masih banya cara untuk mencukupi pendapatan dan masih dalam batas halal. 

Sabtu, 10 Maret 2012

Kamu mantanku, temanmu juga mantanku


Tak pernah terfikirkan sedetikpun olehku, harus menghadapi cinta segitiga ini. Dan tak pernah ada maksud untuk menyakiti siapapun, termasuk kamu yang memang sangat baik padaku.
Semuanya berawal dari candaan, kebersamaan, senasib.
Siang itu, panasnya kota besar di ujung sumatra, membuat aku sangat menikmati enaknya es teller ala sebuah warung tepat disamping SSC. SSC adalah kepanjangan dari Sony Sugema Course. Salah satu tempat bimbel yang favorit di kota medan. Terlebih lagi favoritnya SMA Negri yang mayoritas siswa-siswinya mengidolakan jurusan kedokteran, atau jurusan-jurusan teknik di ITB. Sangat di percayai, di SSC ini, gudang soal-soal yang kebanyakan mirip dengan soal-soal SPMB Atau USM kampus-kampus favorit. SSC memang favorit, termasuk siswa yang bimbel. Kalau aku cermati, di SSC ini siswa-siswinya fashionable, dan tentunya gak kalah keren-keren. Termasuk richard, seorang siswa SMA Negri, dan merupakan salah satu SMA Negri yang favorit di Medan ini. Orangnya keren di mataku, mudah jadi teman, walau dia lumayan kritikus, dan yang terpenting adalah pinter. Yah, richard yang jago fisika, matematika, otaknya penuh dengan rumus-rumus yang memualkan itu. Tapi ternyata, untuk urusan bahasa dia standart, dan yang penting dia cowok yang care, dan yang gak kalah penting lagi, aku pacar pertamanya. Hahaaaa.....
Masih menikmati es teler, sambil mempelajari kunci-kunci lagu yang ada di majalah KORN, majalah musik yang berisi lyric dan kunci gitar lagu-lagu yang lagi populer saat ini, sambil mencoba mengingat-ingat, tiba-tiba Deni datang menghampiriku, sambil bercanda super heboh, dan sayangnya ku balas hanya ala kadarnya. Ujung-ujungnya deni meminjam majalahku, dengan sedikit berat aku merelakan majalahku, tapi karena bujukan richard, akhirnya dengan rela ku pinjamkan. Hahaha,,, yah karena bujukan richard. Dari suasana itu berlanjut menjadi sebuah pertemanan yang hangat, walau hanya sekedar bercanda awalnya, sampai sering belajar bareng, ngebahas soal-soal SPMB tahun-tahun lalu, dan tentunya atas dasar kesepakatan bersama, janjian, hingga nonton bareng di bioskop.
Semua kebersamaan itu juga selalu di bumbuhi dengan lelucon-lelucon yang lucu ala anak SMA, hingga akhirnya sering terdengar berita-berita angin, bahwa deni menyukaiku. Sontak aku kaget dengan candaan richard. Dalam hatiku, andai richard tahu kalau aku menyukainya, tapi aku tak tahu apa arti care nya richard selama ini padaku, hanya sekedar teman atau mungkinkah richard juga memiliki perasaan yang sama denganku. Keadaan ini semakin membuat aku sedikit bingung, bingung karena richard sangat bersemangat ngejomblangin deni dan aku, padahal aku diam-diam menyukai richard. Rasanya ingin lari dari keadaan ini, cinta segitiga yang hanya berawal dari sebuah kebersamaan berjuang dalam belajar untuk persiapan menghadapi SPMB yang merupakan gerbang penentuan masa depan. Meskipun, tidak selamanya masuk universitas negri menjadi jaminan masa depan lebih baik, atau tidak selamanya lulusan sarjana menjadi kaya raya, karena juga banyak yang bukan sarjana, yang bukan bekerja di perusahaan, yang hanya membuka usaha, juga tak kalah suksesnya dengan orang-orang yang bekerja di perusahaan. Tapi paling tidak, cita-cita masuk ke universitas negri adalah impian setiap anak yang baru lulus SMA.
Melewati hari-hari yang hanya diisi dengan belajar, membahas soal-soal SPBM tahun lalu, belajar bareng lagi, belajar lagi dan belajar, itulah rutinitas yang hampir 3 bulan ini ku lalui bersama mereka. Detik-detik menghadapi SPMB, berencana mengunjungi tentor yang sedang sakit di kos-kosanya, dan ternyata sang tentor tidak ada dikosan, disms gak dibalas, di telepon malah gak aktif. Akhirnya malam itu, aku, anggi, heni, richard, deni, dan tomi meluangkan waktu untuk hanya sekedar main-main di salah satu mall yang baru saja dibangun, bahkan toko-toko nya masih sedikit.
Menyelusuri mall yang belum sempurna dengan toko-toko didalamnya memanglah pemandangan yang tidak begitu enak dilihat. Hanya masih beberapa saja yang sudah berisi. Tapi kami berenam tetap saja mondar-mandir. Tiba-tiba, deni menghampiriku dengan gelagat yang aneh dan membingungkan. Deni meminta izin padaku untuk mengajak bicara sebentar, dan aku pun mengiyakan, tak terfikirkan sebelemunya apa yang akan dia bicarakan. Dan ternyata, dia menyatakan cinta. Wow,, kaget sekali rasanya, koq jadi kayak gini??? Padahal aku sukanya pada Richard, bukan pada deni. Aku bingung, dan mencoba meminta pendapat teman-temanku. Dan entah apa yang ada di otak ku, juga otak teman-teman ku, aku pun mengjawab IYA!!!
Dubrak,, tiba-tiba aku bingung, menyesali jawabanku, kulirik sedikit Richard dengan senyumnya yang penuh arti. Dalam fikiranku, benarkah ini?
Semuanya berjalan begitu saja, deni kerap sekali mengajakku jalan, tapi selalu ku tolak. Kerap sekali ingin sekedar main kerumahku, lagi-lagi ku tolak. Dan keadaan membuat aku tidak nyaman, karena benar-benar tidak ada perasaan pada deni. Bahkan, aku berencana ingin memutuskan deni saja, dari pada semakin lama, padahal aku tidak ada rasa sama sekali.
Huftft,,, lagi-lagi, aku bingung, mengingat SPMB akan kami hadapi sebentar lagi. Saran teman-temanku setelah SPMB saja, jika aku memang ingin memutuskannya. Yaahh,,, sepertinya itu adalah ide yang cemerlang, tapi aku benar-benar gak sabar menunggu waktu itu, lama sekali rasanya.
Menghitung hari,, detik demi detik,, itu lah yang aku alami, menunggu usai SPMB. Hari pertama SPMB ku lalui dengan rasa kecewa yang lumayan menyakitkan, karena harus merasakan sakit perut akibat nyeri haid yang memang sudah menjadi langganan setiap bulan, tapi nyeri kali ini lebih parah, dan sangat sakit, lebih sakit lagi ketika mengganggu pada saat konsen mengerjakan soal-soal SPMB. Ini merupakan pengalaman pahit yang tak akan terlupakan, tidak akan!!
apapun yang sudah ku kerjakan, aku berharap akan mengahasilkan hasil yang baik, meski aku sedikit pesimis. Hari kedua tiba,, aku senangnya bukan main, karena yang ada didalam benakku, setelah SPMB usai, maka aku akan segera memutuskan deni yang memang sudah hampir seminggu menjadi pacarku yang tidak sedikitpun mencairkan perasaanku padanya. Berlalu sudah SPMB, siang itu kami berencana ingin sekedar makan siang bareng, tentunya tidak hanya berdua dengan deni, tapi ada teman-temanku lainnya. Saat itu ingin rasanya langsung ku putuskan saja, tapi yang ada dan lagi-lagi aku bingung. Rame bersama teman-teman apalagi ada Richard itu adalah hal yang paling menyenangkan. Lagi-lagi, sikap baik deni membuat aku mengurungkan niat, tapi saat itu. Dalam otakku, lebih baik besok saja.
Sengaja aku meminta deni untuk menelponku besok siang, dan tentunya dengan senang hati dia mengiyakan. Tapi andai iya tahu bahwa aku bermaksud hanya ingin berteman saja dengannya, mungkin dia akan keberatan.
Dirumah sendirian, menunggu deni menelponku, dan,,, hape ku berbunyi, ku lihat di layar hapeku nomer yang sering digunakan deni, nomer telpon rumahnya.
dengan tanpa basa-basi panjang, langsung saja aku to the point, KITA HANYA BERTEMAN SAJA,, KITA PUTUS!!!!!
Hoohhhhh,,,, legah rasanya akhirnya kata-kata itu keluar dari mulutku. Tapi sebenarnya aku tahu apa yang dirasakan deni disebrang sana. Namun, aku tidak bisa menutupi perasaan itu, membohongi diri sendiri. MAAF!!!
Akhirnya jomblo lagi, setelah kemarin aku berhasil untuk hanya berteman saja dengan deni, sms masuk dari Richard. Tentunya Richard sudah tahu apa yang terjadi, aku dan deni hanya berteman. Ada harapan yang besar bisa tetap dekat dengan Richard, sangat berharap. Intinya, meski aku dan deni hanya berteman, tapi kami tetap berhubungan baik, tidak ada permusuhan. Peace love and gaul friend… hahaa…
Sebulan menunggu pengumuman SPMB memang membuat hidup tidak lah tentram, rasanya ingin memutar waktu ini, rasanya ingin cepat-cepat sampai hari esok lagi, dan lagi. Akan tetapi, kenyataan memang pahit yang ada didepan mata. Aku tidak lulus SPMB, anggi juga, heni lulus di ANDALAS, Richard lulus di USU, tapi pilihan kedua, Tomi dan deni juga tidak lulus. Yah,, karena memang tidak lulus SPMB, aku yakin masih banyak jalan yang lebih baik didepan sana, tekadku pun bulat untuk hijrah ke jawa. Dan kota pilihanku ada 2, bandung dan Yogyakarta. Akan tetapi, papa menyarankan untuk di yogya saja. Dengan semangat aku pun bersedia.
Sejak putus dengan deni, aku memang sudah jarang bertemu Richard ataupun deni. Akan tetapi, komunikasi lewat hape memang tidak pernah putus, terlebih lagi dengan Richard. Bahkan saat detik-detik aku berangkat ke yogya hingga sesampai di yogya.
Yeach,,, akhirnya aku dan Richard resmi pacaran, meski jarak, meski hanya lewat hape, tapi bagiku itu tidaklah masalh yang besar. Meski akhirnya aku tidak lulus djurusan yang ku inginkann sesampaiku diyogya, dan aku memutuskan untuk tetap di yogya dan mengisi waktu selama disana dengan bimbingan belajar, aku masih tetap berhubungan baik dengan Richard. Richard memintaku untuk pulang kemedan, dan bimbingan belajar disana, akan tetapi aku bersihkeras tetap ingin diyogya.
Melewati tiada hari tanpa sms dari Richard sungguh menyenangkan. Kami saling support satu sama lain. Meski sebenarnya ada perbedaan yang melintangi kami, dan perbedaan itu sangat besar. Tapi bagiku, kujadikan ini hal positif untuk mendorong, dan memotivasi lebih baik lagi.
Akhirnya,, aku dan Richard hanya berteman saja. Yah… karena memang tidak mungkin di perpanang lagi. Sebelumnyapun, aku dan Richard sempat putus, hanya saja balikan lagi. Tapi kali ini, aku berfikir panjang, tidak mungkin untuk begini terus. Karena hal yang paling penting adalah PERBEDAAN itu yang tidak bisa, benar-benar tidak bisa.
Kamu mantanku, temanmu juga mantanku, ini benar-benar keadaan yang tak pernah terfikirkan oleh ku sebelumnya. Walau keadaannya begitu, aku, Richard, deni tetap berhubungan baik. Bahkan kami saling support satu sama lain. Inilah yang aku sukai dari sebuah pertemanan, meski akhirnya jadi begini, tapi ikatan pertemanan tidak akan putus, karena kami tetap berteman.